Mataram, NTB - Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Mataram mengelar pelantikan akbar pengurus HMI komisariat FUSA dan Korkom Ulil Albab UIN Mataram pada, (19/2/2022).
Pelantikan pengurus baru koordinator komisariat (korkom) Ulil Albab dan Komisariat Fusha UIN Mataram yang digelar di aula Perpustakaan Daerah NTB tersebut memberikan warna baru dalam HMI MPO Cabang Mataram sebagai organisasi perjuangan dan pengkaderan.
Dalam hal ini Ketua umum HMI MPO Cabang Mataram Eko Saputra dalam sambutannya menyampaikan, tentunya dengan adanya pelantikan kedua pengurus korkom dan komisariat Fusa UIN Mataram ini akan memberikan warna baru dalam rangka kesinambungan HMI Cabang Mataram.
"tentu denga adanya korkom dan Komisariat Fusha di UIN mataram ini akan memberikan warna baru bagi HMI cabang mataram dalam melebarkan sayap sekaligus eksistensinya sebagai organisasi perjuangan dan pengkaderan" ungkapnya.
Eko juga menyampaikan, berbicara kemajuan adalah kata yang sangat diimpikan, namun kemajuan mempunyai banyak musuh dan tantangan, maka dari itu perlu adanya semangat juang dalam membawa perubahan untuk HMI dakam melebarkan sayap perjuagan.
"dalam proses pembaharuan tersebut kita perlu membangun konsep khito perjuangan yaitu egalitarianisme, agar dapat membangun HMI yang berkelanjutan (sunstainebel), maka dari itu perlu adanya semangat juang dari kita semua dalam membangun HMI dan dapat memberikan pemcerahan terhadap umat dan bangsa," tutupnya.
Mahendra selaku ketua Korkom Ulil Albab UIN Mataram juga menyampaikan bahwa, atas semangat, tekad dan dukungan yang besar dari teman-teman komisariat sehingga mampu membawanya dalam mengemban amanah sebagai ketua korkom ulil albab UIN Mataram, bukan hanya itu saja sebagai kader HMI pula tentunya harus memiliki tanggung jawab dalam menjalankan semua amanah yang sudah diberikan.
Arhan selaku Ketua umum komisariat FUSA UIN Mataram juga menyampaikan bahwasanya dengan adanya komisariat FUSA di kampus UIN MATARAM menjadi keinginan bersama untuk merawat misi dari HMI sebagai organisasi perjuangan dan pengkaderan, untuk menjadi wadah pengembangan potensi mahasiswa khususnya di fakultas usuludin.
"dengan adanya Komisariat Fusa ini tentu akan menjadi wadah pengembangan potensi bagi mahasiswa khususnya di fakultas ushuludin," ungkapnya.
Ia juga menambahkan ada empat menajemen dalam organisasi diantaranya, internalisasi. apa yang menjadi problem organisasi, eksternalisasi. membangun perubahan masyarakat, objektivasi dan konstruksi.
"hadirnya HMI untuk menjawab problem-problem itu dan mampu membangun perubahan dalam kehidupan masyarakat sebagaimana tujuan HMI," ungkapnya.
0 Komentar